BERITA SOLO ■ Rumah Bos paket arisan initial AN yang beralamat di kampung tipar kaler Desa Limbangansari Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat di segel polisi.
Penyegelan dilakukan, diduga setelah ratusan orang, pada Jum,at (31/8/2020) berbondong bondong menggeruduk kediamannya, terkait kasus dugaan penipuan paket kurban dan paket lebaran yang tidak kunjung cair.
Berdasarkan pantauan PasundanPost dilapangan, salah satu bagian yang menyorot perhatian adalah sekilas jika dilihat dari depan kondisi rumah tampak seperti biasa pada umumnya.
Namun, setelah ditelusuri halaman belakang tampak ada lagi beberapa rumah mewah bergaya khas joglo. Gajebo gajebo bertebaran disetiap sudut rumah lengkap dengan beberapa kolam ikan dan taman bunga serta enam unit mobil mewah terparkir digarasi rumah.
Akang (55) warga sekitar yang juga pegawai harian lepas AN mengungkapkan, AN memang sudah tinggal sejak 2012 lalu. Lalu Akang menyebut pribadi AN dengan warga sekitar diakuinya memang sangat tertutup.
BACA JUGA: Diduga Tipu Arisan Paket Daging Kurban, Ratusan Orang Gruduk Rumah Ketua Arisan
"Boro boro sama tetangga, sama saya saja kalau bicara seperlunya dan kalau ngasih gaji pun suka dititipin sama satpam,"ungkapnya saat dikonfirmasi.Senin(3/8/2020).
Akang pun mengaku, sangat kaget apa yang sudah menimpa AN saat ini. Pasalnya, sejak bekerja di rumahnya satu tahun yang lalu, tidak pernah mengetahui pasti profesi apa yang dikerjakan AN sehari-harinya.
"Tau tau sudah rame begini banyak orang berdatangan, katanya sih masalah arisan paket kurban dan lebaran," bebernya.
Lalu kini, bangunan mewah tersebut telah dipasangi garis polisi di sepanjang pagar besi berwarna hijau yang dibalut dengan warna keemasan.
Selain penyegelan rumah, kepolisian resor (Polres) Cianjur juga saat ini sudah membuka pos pengaduan bagi para korban penipuan paket diduga bodong yang bernama Cv Hoki Abadi.
■ Deddy/PP/JBN