BERITA SOLO ■ Kapolda Jateng, Irjen Pol Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St, M.K., melaksanakan kunjungan kerja di Kabupaten Sukoharjo. Tepatnya di Mako Polsek Polokarto, Polres Sukoharjo, pada Rabu (8/9/2021).
Kunjungan tersebut berkaitan dengan sektor ketahanan pangan yang ada di Polsek Jajaran Polres Sukoharjo.
Dalam kunjungannya, Kapolda Jateng Irjen Pol Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St, M.K., turut memanen 3000 ikan lele yang ada di Kolam Polsek Polokarto. Tak hanya memanen, Kapolda juga mengganti panenan dengan menabur kembali benih ikan sebanyak 3000 ikan lele.
“Panen dan tabur benih ikan lele sekitar 3000 ikan lele ini sebagaimana implementasi dari program pemerintah dalam rangka peningkatan pangan. Selaras dengan kebijakan Bapak Kapolri terkait dengan Polri ikut serta dalam pemulihan ekonomi nasional,” ungkap Irjen Pol Drs. Ahmad Luthfi.
Kapolda Jateng menambahkan, Dirinya mengapresiasi yang luar biasa, bahwa ditengah-tengan pandemi Covid-19 di wilayah Jawa Tengah, Polri ikut serta mengatasi permasalahan sosial masyarakat.
Polsek sebagai basis deteksi dini telah melakukan upayanya dengan jalan mengadakan kegiatan ketahanan pangan seperti budidaya ikan, sayuran, dan buah-buahan sesauai dengan lahan yang dimiliki oleh Polsek tersebut. Yang hasilnya untuk dibagikan kepada masyarakat sekitar.
“Tentunya ini merupakan suatu bentuk social bonding bagi anggota Polri kepada masyarakat, sehingga Harkamtibmas secara otomatis akan tercapai,” jelasnya.
“Saya ucapkan terimakasih kepada Jajaran Polres Sukoharjo berikut masyarakat bahwa Kita melakukan kegiatan mengatasi Covid-19 dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan, bahwa Polres Sukoharjo sedang menggiatkan program ketahanan pangan kampung tangguh, sebagai implemetasi dari Program Kapolri di bidang transformasi operasional program ke – 05 tentang pemantapan kinerja Harkamtibmas dengan mengedepankan pemolisian proaktif. Serta aksi ke-051 tentang mengoptimalkan program-program Polmas dengan mengedepankan kearifan lokal.
Adapun program ketahanan pangan Polsek Jajaran Polres Sukoharjo meliputi, 10 kolam ikan di Polsek Polokarto, 5 kolam ikan di Polsek Grogol, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Gatak, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Baki, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Mojolaban.
Kemudian, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Bendosari, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Nguter, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Sukoharjo Kota, 2 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Tawangsari, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Weru, 3 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Bulu, dan Budidaya 200 ekor burung puyuh, 10 ekor kambing, 1 kolam ikan, dan budidaya sayur serta buah-buahan.
“Adapun untuk konsistensi dan keberlangsungan program ini, setiap Polsek Jajaran juga menggandeng pemuda karang taruna sebagai kelompok pembudidaya untuk memberikan wahana berkegiatan positif. Selain itu, Polsek Jajaran juga bekerjasama dan didukung oleh Dinas Perikanan dan Pertanian Kabupaten Sukoharjo, untuk bantuan berupa benih ikan dan pakannya,” ungkap Kapolres. (hms/Imam Santoso)