BERITASOLO.COM | JAKARTA – Muktamar Muhammadiyah ke-48 yang akan dilangsungkan di Solo, Jawa Tengah, pada Jumat-Ahad, 18-20 November 2022, diharapkan berjalan lancar dan khidmat.
Begitu harapan Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2005-2010 dan 2010-2015, Din Syamsuddin, yang disampaikan kepada wartawan di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Senin sore (31/10).
“Sebagaimana biasa, Muktamar Muhammadiyah saya yakini dan saya harapkan berlangsung lancar, elegan,” ucap Din Syamsuddin.
Mantan Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (Wantim MUI) ini juga berharap pada Muktamar ke-48 Muhammadiyah nanti dapat menghasilkan produk-produk musyawarah yang berkualitas serta bermartabat.
“Alhamdulillah, Muhammadiyah, saya rasakan, ini bukan sebagai PP (Pimpinan Pusat), itu sudah matang dan dewasa di dalam bermusyawarah. Saya kira tidak ada masalah,” demikian Din Syamsuddin.
Muktamar ke-48 rencananya akan dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo. Banyak menteri dan pejabat negeri yang minta diundang pada Upacara Pembukaan Muktamar di Stadion Manahan Solo yang berkapasitas 14-15 ribu orang.
Kapasitas tersebut tentu tidak akan mampu menampung semua penggembira yang ingin hadir di Solo. Namun, Panitia telah menyiapkan beberapa layar lebar di luar stadion dan akan disiarkan secara live streaming oleh berbagai Media Publik dalam negeri dan luar negeri.
Menurut informasi dari Panitia Pelaksana, pada Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah kali ini, selain diikuti ribuan peserta dari PPM/PPA, PWM/PWA, PDM/PDA dan PCIM/PCIA Luar Negeri, juga akan dihadiri kurang lebih 1-2 juta penggembira dari berbagai pelosok negeri dan 35 kota/kabupaten se-Jateng.
Jumlah penggembira tersebut hampir sama dengan jumlah total jamaah haji di Makkah setiap musim haji tiba.
Andaikan setiap penggembira mengeluarkan dana Rp 1 juta saja untuk membeli tiket bus/KA, BBM, makan minum dan buah tangan. Maka akan ada Rp 1-2 triliun uang yang mengalir dan beredar dalam perhelatan Muktamar ke-48 ini.
Muktamar ini awalnya akan diadakan pada 1-5 Juli 2020. Kemudian mundur akibat pandemi Covid-19. Untuk kegiatan nanti, panitia meminta semua pihak untuk tetap tak abai dan patuhi prokes untuk kemaslahatan bersama.
Berikut agenda Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48:
18 November 2022
Sidang Tanwir:
Tanwir Muhammadiyah di Gedung Auditorium Muh Djasman UMS.
Tanwir 'Aisyiyah di Gedung Induk Siti Walidah UMS.
19 November 2022
Pembukaan Muktamar oleh Presiden Joko Widodo di Stadion Manahan, Solo.
Sore hari proses sidang Muktamar.
19 November 2022 sore hingga 20 November 2022
Sidang Muktamar Muhammadiyah di Edutorium Ahmad Dahlan UMS.
Sidang Muktamar 'Aisyiyah di Gedung Olah Raga UMS.
Penutupan di Edutorium Ahmad Dahlan UMS oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin.