BERITA SOLO | PEMALANG – Untuk membantu transportasi antar desa dan peningkatan perekonomian Desa Widodaren, Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, hari ini meresmikan Jembatan penghubung jalan desa di Dukuh Seri RT 03, RW 01 Desa Widodaren, pada Kamis ( 16 /11 ).
Pembuatan pembangunan Jembatan penghubung desa menghabiskan anggaran biaya sebesar Rp 104.224.000, dengan rincian Rp 101.399.000 dari Anggaran Bantuan Dana Desa (ADD) tahun 2022 ditambah biaya operasional Rp, 2 825.000.
Pelaksanaan pembangunan secara swakelola dan partisipasi swadaya warga Dhukuh Seri.
Diresmikannya jalan penghubung di Dukuh Seri itu dengan tujuan untuk memudahkan aktivitas perekonomian dan memperluas akses jalan pertanian guna membantu ketahanan pangan di Dukuh tersebut.
Menurut Suratno, Ketua RW 01 Desa Widodaren, "saya sangat senang sekali dengan adanya pembuatan jembatan ini karena cita -cita warga Dukuh Seri selama 2 tahun Alhamdulillah pada hari ini bisa terwujud,".
"Walaupun belum selesai pembangunannya, tetapi kedepannya pasti akan ramai karena Jembatan itu penghubung untuk jalan pertanian menuju rel lama dan penghubung Dukuh juga akses itu bisa dilewati kendaraan kedepannya akan ramai karena ada aktivitas warga," kata Suratno.
Lanjut dia, Untuk proses pembuatan pembangunan Jembatan itu selama 2 bulan diawali dari Oktober sampai November dengan partisipasi warga disini, Alhamdulillah Jembatan itu selesai.
Ia berharap kepada pemerintah Desa Widodaren Jalan penghubung secepatnya di bangun biar jembatan itu bisa dipergunakan.
Sementara itu, Kepala Desa Widodaren Nasikin menanggapi kedatangan PLt Bupati Pemalang Mansur Hidayat sebagai hal yang diharapkan warga setempat.
"Terima kasih sekali atas kedatangan bapak Plt Bupati Pemalang bisa hadir di tengah-tengah warga kami," kata Nasikin.
Atas kedatangan beliau bisa menambah motivasi bagi warga Dukuh Seri untuk bersama-sama ikut memikirkan dan mendukung rencana pembuatan Jalan penghubung Jembatan ini biar secepatnya pembangunannya segera kami laksanakan, Tanpa dukungan dan do"a dari warga pelaksanaan pembangunannya tidak akan cepat selesai," tambahnya.
"Mudah-mudahan apa yang diharapkan warga Dukuh disini kedepannya akan terwujud," demikian harapan dari Kepala Desa Widodaren. (**)