BERITASOLO.COM | WONOGIRI — I Putu Gopi bacaleg DPR RI dari Partai Kebangkitan Nusantara mengingatkan pada masyarakat kawasan Gunung Gandul, Wonogiri Jawa tengah, agar terus waspada terhadap musim kemarau dampak El Nino, yang mengakibatkan adanya peristiwa kebakaran.
I Putu Gopi mengingatkan agar masyarakat berhati-hati dan tidak membakar sampah di tepi hutan. Pasalnya, kebakaran hutan biasanya terjadi akibat kelalaian saat membakar sampah, sehingga api merembet membakar semak-semak kering di hutan.
Kebakaran hutan selain membuat polusi udara juga merusak ekosistem hutan. Di samping itu kemampuan hutan untuk menampung air hujan akan menurun.
“Kalau hutannya terbakar, sumber air bisa hilang atau bergeser,” terangnya.
Kasus kebakaran hutan di Wonogiri pada musim kemarau tahun ini, muncul di kawasan hutan termasuk di kawasan Gunung Gandul atau wilayah Resor Pemangkuan Hutan (RPH) Cubluk. Perhutani tidak ingin ada kebakaran lagi, yang bisa mengakibatkan kerugian yang besar.
I Putu Gopi berharap mudah mudahan gerak cepat Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Wonogiri sebagaimana arahan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Surakarta, akan meminimalisasi kebakaran hutan. Terutama Kebakaran, di kawasan hutan lindung yang memiliki pohon Sonokeling berusia 60 tahun lebih.
Dia berharap, "ada pembinaan yang lebih intensif dari pihak Perhutani, dalam hal ini, BKPH Wonogiri kepada warga lingkungan hutan itu," kata bacaleg PKN nomor urut 1 yang meliputi Wonogiri, Karanganyar dan Sragen.
Hal tersebut warga di dekat kawasan hutan harus diberikan pembinaan cara-cara mencegah kebakaran hutan. Apalagi di musim kemarau dengan fenomena El Nino, yang diyakini menjadikan lingkungan hutan menjadi lebih kering, ujar Pemuda Nusantara ini. (rl/by)
