BERITASOLO.COM | KEEROM — Satgas Pamtas Yonif 310/KK laksanakan Pelayanan Kesehatan Keliling secara Serentak di 11 Kampung Perbatasan RI-PNG dalam rangka memperingati HUT TNI ke-78 di Kabupaten Keerom, Papua, pada Kamis (5/10/2023)
Hal tersebut dikatakan Dansatgas Pamtas Yonif 310/KK Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam rilis tertulisnya di Makotis (Markas Komando Taktis) di Distrik Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
Dansatgas menjelaskan bahwa kegiatan ini dalam rangka memperingati HUT TNI ke-78. Pelayananan kesehatan keliling tersebut dilaksanakan secara serentak di 11 kampung yang berada di wilayah perbatasan RI-PNG diantaranya Kampung Senggi, Kampung Warlef, Kampung Woslay, Kampung Yabanda, Kampung Yuwainda, Kampung Bompay, Kampung Umuaf, Kampung Yuruf, Kampung Unggalom, Kampung Tatakra dan Kampung Somografi. Secara wilayah teritorial 11 kampung tersebut termasuk kedalam 4 Distrik yang berada di Kabupaten Keerom, diantaranya Distrik Senggi, Distrik Waris, Distrik Yaffi dan Distrik Web.
Lebih lanjut dikatakan Dansatgas, selain para warga datang ke pos pos perbatasan untuk berobat, kali ini pihaknya yang langsung mendatangi warga dari rumah ke rumah. Disamping melakukan pengobatan, personil Satgas pun memberikan sosialisasi kesehatan tetang pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan agar terhindar dari berbagai penyakit.
"Kegiatan ini akan terus dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian kesehatan masyarakat di wilayah Papua, terutama bagi mereka yang tinggal jauh dari pusat pelayanan Kesehatan," jelas Letkol Inf Andrik Fachrizal.
Diperoleh keterangan dilapangan, kegiatan Pelayanan Kesehatan Keliling ini langsung di Komandoi oleh Komandan Kompi Tempur 1 dan 2, Lettu Inf Subhanudin dan Kapten Inf Dicky Dian Saputra S.T.Han diwilayahnya masing- masing. Medan yang dilalui bervariasi dengan kondisi jalan yang sulit ditambah cuaca yang tidak menentu.
Disisi lain, Dokter Batalyon Satgas Pamtas Yonif 310/KK Letda Ckm dr Rizky Ananda Prawira Marpaung menambahkan bahwa masyarakat diperbatasan sangat kesulitan mendapatkan akses pelayanan kesehatan. Kegiatan ini sudah rutin mereka laksanakan, pihaknya memanfaatkan momentum HUT TNI ke-78 untuk membakar semangat para Prajurit dalam memberikan pelayanan kesehatan dengan medan yang tidak mudah.
"Harapan kami masyarakat kedepannya tidak putus asa untuk mendapatkan pengobatan, karena kami yakin prajurit yang bergantian menjaga perbatasan akan melayani masyarakat dengan sepenuh hati," tutupnya. (p)
